Apakah kamu salah satu orang yang suka dengan olahan kedelai? Atau kamu termasuk salah satu yang suka camilan renyah dan gurih? Jika iya, Kerupuk tahu adalah salah satu camilan yang cocok kamu beli saat berkunjung ke Buah Tangan Oleh-oleh Batu. Sudah pernah mencicipinya? Jika belum, yuk baca dulu artikel berikut.
Awal Mula Tahu di Indonesia
Sebelum mulai membahas kerupuk tahu, kamu wajib paham dahulu tentang apa itu tahu. Tahu merupakan makanan yang dibuat dari endapan perasan biji kedelai yang menggumpal. Bahasa “tahu” merupakan serapan dari bahasa Hokkian (Tauhu) di Tionghoa, yang secara harfiah berarti kedelai terfermentasi. Tahu sudah dikenal lama oleh bangsa Tiongkok sejak 2200 tahun yang lalu pada zaman Dinasti Han. Pada saat itu, tahu diciptakan oleh cucu bangsawan dari Kaisar Han. Tahu kemudian dibawa oleh para perantau Tionghoa ke berbagai penjuru, termasuk ke Asia Timur dan Tenggara.
Seiring perkembangan, tahu memiliki banyak varian olahan menu makanan dan camilan. Jika kamu pergi ke salah satu kota, tentu akan menemukan beraneka olahan tahu, seperti tahu tek, tahu campur, bakso dengan toping tahu, dan banyak lainnya. Selain makanan, tahu juga diolah menjadi berbagai keripik dan kerupuk tahu, seperti contoh beberapa camilan keripik berikut:
- Keripik tahu biasa, dibuat dari tahu yang diiris tipis, kemudian dicampur dengan tepung terigu dan bumbu-bumbu lain lalu digoreng hingga renyah.
- Keripik tahu pong, menggunakan tahu pong (tahu yang sudah digoreng dan kopong pada bagian dalam) yang diiris, lalu digoreng kembali hingga garing. Keripik menggunakan tahu pong akan memiliki tekstur yang sangat renyah.
- Keripik tahu panggang, pilihan yang lebih sehat dengan cara memanggang irisan tahu tipis hingga kering dan renyah.
Jika kamu berkunjung ke Buah Tangan, kamu akan menemukan salah satu produk Kerupuk tahu yang bisa dinikmati dengan berbagai varian rasa. Kerupuk ini dapat dinikmati sebagai camilan, teman makan nasi, atau lauk pendamping.
Membuat Kerupuk Tahu
Dibuat dari olahan tahu, olahan tahu umumnya dicampur menggunakan tepung kanji, terigu, udang rebon, kemudian ada bawang putih, kaldu, garam, gula, dan daun bawang yang ditambahkan untuk penambah rasa.
Adapun proses pembuatan kerupuk, Tahu sebagai bahan utama yang sudah diolah menjadi adonan kemudian dikukus, dipotong tipis, lalu dijemur hingga kering. Pada proses akhir tahu digoreng hingga renyah.
Kerupuk tahu kini memiliki berbagai varian bumbu tambahan, beberapa diantaranya dapat kita temui sebagai berikut:
- Rasa Balado memberikan cita rasa pedas dan manis yang khas.
- Rasa ayam bawang atau ayam bakar, menambahkan rasa gurih seperti ayam.
- Barbeque, menggunakan bumbu barbeque yang memiliki rasa manis dan sedikit asap.
- Jagung manis atau jagung bakar, memberikan sensasi rasa jagung yang manis dan gurih.
- Sambal dower atau pedas lainnya: Cocok untuk pecinta rasa pedas yang ekstrem.
- Keju, beberapa produk menambahkan keju untuk mendapatkan rasa yang lebih gurih dan unik.
- Original: Keripik tahu juga lezat dinikmati dengan bumbu original (garam dan merica) atau taburan bubuk cabai.
Bagi anda yang masih bingung untuk membeli oleh-oleh kerupuk tahu, kunjungi Buah Tangan Pusat Oleh-oleh Batu. Pusat oleh-oleh terlengkap dan nyaman, dilengkapi dengan eskalator untuk memastikan kenyamanan pengunjung. Menyediakan berbagai produk makanan ringan seperti keripik nangka, tempe, dan apel, termasuk bumbu masak khas kota malang batu, seperti rawon. Ada pula, pakaian, dan souvenir khas kota Malang. Tersedia juga daster khas malangan yang cocok untuk oleh-oleh keluarga tersayang.
Buah Tangan adalah salah satu pusat oleh-oleh terdekat yang dapat kamu kunjungi di kota Batu, dengan area strategis yang berdekatan dengan beberapa wahana, seperti Jawa Timur Park, Wisata Edukasi Susu Batu, dan lainnya. Segera kunjungi Buah Tangan Pusat Oleh-oleh Batu!
Produk di pusat oleh-oleh Buah Tangan juga dapat dipesan secara online di Lokapasar Shopee, klik tautan ini

Toko oleh-oleh camilan buah yang renyah, higienis, halal khas kota Malang dan Batu dengan Bahan Baku Premium
 
								




Discussion about this post